loading...
loading...

Friday, August 23, 2019

Segala Hal yang Perlu Kamu Ketahui tentang ISP

Perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat terutama internet membuat perusahaan melakukan ekspansi dalam bidang ini. Salah satunya adalah Internet Service Provider (ISP) atau perusahaan yang berfokus pada penyedia internet. Perusahaan ini akan menawarkan sebuah layanan kepada klien atau konsumennya berupa akses internet dengan kecepatan tinggi, internet transit, registrasi untuk pembuatan domain dan sebagainya.
ISP adalah perusahaan yang memiliki jaringan cukup luas. Biasanya mereka bekerja secara domestik maupun untuk keperluan internasional. Melalui cara ini pengguna ISP dapat tersambung pada jaringan internet di penjuru dunia atau global. Jaringan yang disediakan pun beragam mulai berupa data kabel seperti modem, persewaan kabel hingga jalur lebar (broadband), radio, hingga VSAT. Selain itu juga termasuk pula adanya layanan berupa serverrouter dan lainnya. Sedangkan biaya yang akan dibebankan kepada pelanggan oleh ISP ini akan dibayarkan sesuai kebutuhan selama kurun waktu tertentu biasanya dalam satu bulan sekali.

Bagaimana perkembangannya?

Perkembangan internet di Indonesia mulai marak ketika memasuki era 90-an, terutama pada tahun 1995 yang ditandai dengan kemunculan Internet Service Provider (ISP) pertama. ISP ini muncul untuk menjawab kebutuhan pasar dengan kecepatan atau bandwidth 14.4 kbps hingga 28.8 kbps. Seiring berjalannya waktu keberadaan ISP pun banyak bermunculan di Indonesia. Bahkan saat ini jumlahnya bisa dikatakan sangat pesat dan antar perusahaan penyedia jasa internet ini memiliki cara dan pelayanan masing-masing untuk menarik konsumen dan pasar. Terutama bagi perusahaan besar seperti media.

Klasifikasi, fungsi dan jenis ISP

ISP atau perusahaan penyedia jasa internet juga memiliki klasifikasi tersendiri. Hal ini didasarkan pada fungsi dan jenis ISP serta kebutuhan konsumennya. Adapun fungsi dan jenis ISP berdasarkan kebutuhan tersebut adalah sebagai berikut:
Klasifikasi yang pertama ialah ISP yang berfokus pada layanan hosting internet. Perusahaan ini akan menyediakan segala keperluan yang diperlukan untuk website maupun akses internet konsumen yang biasanya adalah perusahaan besar. Contoh layanannya adalah membuat email, web-hostinghingga layanan penyimpanan (backup storage) data online. Di samping itu, layanan lainnya meliputi server virtual, layanan internet berbasis cloud hingga operasi server fisik.
Kedua adalah penyedia akses ISP. Perusahaan ini tidak hanya sebatas pada layanan hosting saja tetapi juga mencakup penyediaan peranti internet untuk perusahaan yang membutuhkan akses cepat. Untuk itulah penyedia internet ini juga menyediakan perangkat keras seperti kabel ADSL dan ISDN hingga serat optik hingga ethernet metropolitan atau dikenal dengan metro-e. Biasanya perusahaan besar yang menggunakan jasa ISP ini adalah perusahaan yang bergerak di bidang media.

Cara Kerja ISP

Mungkin kamu bertanya-tanya, seperti apa dan bagaimana ISP ini bekerja. Cara kerja ISP adalah dengan menghubungkan antara jaringan satu dengan lainnya. Caranya adalah dengan menghubungkan sebuah komputer pengguna ke dalam sebuah sebuah jaringan menggunakan modem maupun router. Modem tersebut nantinya akan mengirim permintaan ke ISP untuk kemudian diperiksa oleh ISP terkait alamat statis IP pengguna. Setelah diproses ISP akan mengarahkan ke halaman cache yang tersedia.
Biasanya ISP ini memiliki cache yang sangat besar, sehingga bisa mentransfer data dari komputer satu dengan komputer lainnya dengan kecepatan tinggi. Adanya jeda dalam layanan ISP dapat membawa kerugian yang sangat besar. Contohnya adalah ketidaknyamanan kepada para konsumen dan bila sistem tidak segera tertangani akan membuat jaringan semakin macet bahkan down. Tentu hal ini tidak diinginkan oleh penyedia jasa internet.

Layanan ISP

Layanan ISP adalah pelayanan yang diberikan oleh perusahaan penyedia internet kepada konsumen berdasarkan kebutuhan, apakah itu untuk industri atau untuk perorangan. Setidaknya di Indonesia layanan ISP dibedakan menjadi lima jenis. Penjabarannya adalah sebagai berikut:
  • Dial-Up Connection

Dial-up connection adalah layanan yang paling banyak dan sering digunakan di Indonesia. Terutama untuk bisnis yang berskala kecil hingga menengah. Contohnya pengusaha bisnis warung internet atau warnet. Di sini konsumen atau pengguna tidak dibebani biaya secara terus menerus, tetapi pada saat mereka terhubung di jaringan internet. Dial-up connection menggunakan modem atau kabel telepon untuk dapat terhubung ke internet.
  • Dedicated Connection

Layanan ISP jenis ini juga sering dipilih oleh masyarakat. Dimana jenis ini memiliki sifat yang menetap yakni pengguna atau konsumen bisa terhubung dengan internet selama 24 jam 7 hari penuh. Perusahaan besar yang memiliki karyawan, tugas dan komputer dalam jumlah yang cukup banyak. Contohnya dalam sebuah rumah sakit serta pelayanan publik lainnya.
  • Internet Hotspot

Berbeda dengan dial-up, internet hotspot tidak menggunakan kabel dalam terhubung dengan internet. Jenis ini banyak digunakan di tempat-tempat umum dan masyarakat yang membutuhkan akses internet dimana saja. Misalnya saja di kafe, bandara, taman kota, coworking space, dan tempat-tempat lainnya.
  • Internet Wireless

Internet wireless juga layanan internet yang tidak menggunakan kabel dalam penggunaannya dan tidak menggunakan biaya telepon. Biasanya biaya yang dikenakan adalah biaya pemakaian internetnya saja. Sehingga lebih murah dan ekonomis dari segi harga.
  • Internet Mobile Acces

Terakhir adalah layanan internet mobile acces. Seperti namanya, layanan ISP ini banyak digunakan oleh para pengguna khususnya peranti mobile atau smartphone. Pada umumnya, akses internet ini digunakan pada smartphone dengan layanan internet mulai GSM,CDMA, 3G maupun 4G.

Masalah yang dihadapi ISP

Menggunakan ISP untuk kebutuhan internet memang menjadi jawaban bagi perusahaan maupun perorangan. Namun, dalam perjalanannya ISP ini juga pernah mengalami beberapa permasalahan yang sering muncul. Pada umumnya adalah mengenai persoalan teknis dan berikut beberapa permasalahan tersebut:
  • Kesulitan akses internet meskipun statusnya internet connected. Dampaknya adalah lambatnya koneksi internet tersebut.
  • Masalah berikutnya adalah mengenai akses ISP yang disebabkan oleh server provider ISP tersebut down bahkan mati. Ini lebih disebabkan karena arus listrik tidak stabil sehingga berpengaruh pada pelayanan ISP.
  • Hal teknis yang juga dapat mengganggu kinerja ISP adalah adanya kabel jaringan yang terputus atau lepas sehingga mempengaruhi jaringan. Selain itu juga mengenai adapter yang tidak terhubung ke wireless network karena ada maintenance

Kiat memilih ISP yang terpercaya

Masalah mengenai ISP tersebut terkadang tidak bisa dihindari, tetapi kamu bisa meminimalisirnya dengan menggunakan layanan ISP yang terpercaya. Untuk menentukan apakah ISP tersebut terpercaya atau tidak berikut kiat-kiatnya yang perlu diperhatikan.
  • Pilihlah ISP yang memiliki kecepatan tinggi dalam hal transfer data
  • Sebaiknya kamu pilih ISP yang dekat dengan lokasi dimana kamu berada. Hal ini dikarenakan semakin jauh lokasi ISP maka akan berpengaruh terhadap koneksi. Termasuk pula pelayanan ketika terjadi gangguan.
  • Pastikan ISP tersebut sudah memiliki izin operasi resmi dari lembaga terkait dan banyak digunakan oleh perusahaan besar.
Nah, itulah hal-hal yang perlu kamu ketahui tentang ISP dan semoga dapat menambah wawasan dalam dunia IT dan perkembangan internet di Indonesia. Jadi, setelah kamu membaca ulasan ini jangan sampai salah dalam memilih ISP terbaik dan terpercaya untuk bisnis dan keperluanmu.

No comments:

Post a Comment