Layanan cloud storage kebanyakan menawarkan storage gratis, tetapi jika Anda membutuhkan storage lebih, Anda harus membayar sesuai kebutuhan. Memang harganya bisa dibilang tidak mahal, tetapi kalau ada cloud storage gratis, kenapa tidak?
Untungnya, ada alternative yang bisa Anda pilih. Salah satunya adalah Nextcloud, yaitu sebuah cloud storage open-source yang diinstall dan dimaintain di server Anda sendiri. Di artikel kali ini kami akan membahas tentang NextCloud. Tetapi sebelumnya, kami akan bahas dulu apa itu cloud storage.
Apa itu Cloud Storage?
Cloud storage adalah sebutan untuk sebuah space online yang bisa Anda gunakan untuk menyimpan data-data Anda. Sama dengan jenis cloud computing lainnya, keamanan cloud storage juga bisa dibilang tinggi jadi Anda tidak perlu khawatir tentang keamanan data Anda.
Cloud storage sendiri memiliki cara kerja yang simple. User tinggal upload file dan folder mereka dari komputer atau device yang terhubung internet. Nanti jika Anda memerlukan data yang Anda upload, Anda tinggal download saja dari cloud storagenya. Pada umumnya, data yang sudah di upload ke cloud storage dienskripsi dan hanya bisa diakses dengan user yang login.
Di luar sana, sudah ada beberapa layanan cloud storage gratis. Beberapa di antaranya adalah Dropbox, Google Drive, dan Apple iCloud. Ini adalah contoh layanan cloud storage gratis yang bisa Anda gunakan langsung. Anda hanya perlu daftar dan Anda sudah bisa langsung mengupload dan menyimpan data.
Tetapi, kalau Anda ingin cloud storage yang lebih private, Anda juga bisa membuat cloud storage Anda sendiri, loh. Cloud storage personal ini memberi opsi yang sama dengan layanan cloud storage pada umumnya. Anda bisa menyimpan data, melakukan sync antar device, membagikan file dan mengakses konten dari smartphone Anda. Tetapi, ada beberapa keuntungan yang bisa Anda dapat dari private cloud storage dibanding dengan jika hanya menggunakan layanan cloud storage.
Kenapa Menggunakan Cloud Storage Personal?
Mungkin Anda bertanya-tanya, mengapa menggunakan cloud storage personal jika Anda bisa menggunakan layanan cloud storage yang sudah ada? Dropbox dan Drive memang sangat mudah digunakan. Anda tidak perlu melakukan banyak pengaturan; Anda hanya perlu mendaftarkan diri dan Anda sudah bisa langsung mengupload file Anda. Selain itu, mereka juga didukung dengan perusahaan besar sehingga mereka bisa memberikan layanan yang aman dan dapat diandalkan. Tetapi mereka juga memiliki kekurangan.
Jika Anda membutuhkan storage lebih, Anda kemungkinan besar akan dikenakan biaya. Harganya belum tentu cocok untuk semua budget dan bisa berubah kapan saja. Selain itu, dengan menggunakan mereka, Anda juga sebenarnya meletakkan data-data Anda ke tangan perusahaan yang bisa saja menggunakan atau mengubah-ubah data Anda tanpa izin.
Selain itu, dengan cloud storage personal, Anda akan memiliki kontrol penuh atas data, user, dan asset informasi yang ada di cloud storage Anda. Dengan kontrol penuh, cloud storage personal juga akan lebih aman karena cloud storage Anda hanya dibuat khusus untuk Anda. Infrastruktur dan sistemnya bisa Anda konfigurasi sesuka hati untuk mencapai sistem security yang maksimal.
Tidak hanya itu, cloud storage personal juga memiliki performance yang lebih efisien dan performance jaringan yang lebih baik karena private clouds di-deploy di firewall yang ada pada intranet sebuah organisasi. Kalau Anda ingin melakukan kustomisasi pada hardware atau resource lainnya, Anda juga bisa melakukannya dengan mudah.
Bagaimana? Apakah Anda sudah tertarik untuk menggunakan dan membuat cloud storage Anda sendiri? Kali ini, kami akan membahas tentang salah satu software open-source yang bisa Anda gunakan untuk membuat private cloud storage Anda sendiri yaitu NextCloud.
Apa itu Nextcloud?
Nextcloud adalah sebuah software open-source yang pertama kali dikembangkan pada tahun 2016. Software ini dibuat untuk membuat cloud storage pribadi Anda. Fitur-fitur yang ada pada Nextcloud bisa dibilang setara dengan fitur-fitur yang disediakan oleh layanan cloud storage seperti Dropbox atau Google Drive.
Untuk menggunakan Nextcloud, Anda dapat menginstall server softwarenya di server Linux dengan gratis, sementara client softwarenya bisa diinstall di komputer Windows, OS X, dan Linux. Untuk mobile device, Nextcloud bisa digunakan di Android dan iOS.
Fitur-Fitur NextCloud
Berikut ini adalah beberapa fitur NextCloud:
File sync dan file share. Tentunya fungsi utama cloud storage adalah untuk menyimpan data. NextCloud mempermudah proses upload, sync, sharing, dan download file mereka dengan user interface yang mudah untuk dinavigasi dan digunakan. Seperti yang bisa Anda lihat di atas, di interface ini Anda bisa melihat kuota user dan juga memberi pilihan sharing yang lebih mudah. Anda bisa langsung share melalui email, URL, dan bahkan social media.
Keamanan yang terjaga. Untuk keamanan, NextCloud menyediakan two-factor-authentication, kemampuan untuk membatasi login ke rentang IP tertentu serta alur masuk berbasis token baru untuk klien. Tidak hanya itu, NextCloud juga menyediakan end-to-end encryption untuk file-file yang Anda upload ke cloud storagenya.
NextCloud talk. Untuk mempermudah komunikasi, NextCloud menyediakan fitur teks, audio, dan video chat. Ini adalah software open-source yang dikhusukan untuk melakukan meeting. Dengan keamanan end-to-end encryption, mereka menjamin bahwa tidak akan ada pihak ketiga yang tahu siapa, kapan, dan apa isi pembicaraannya.
NextCloud vs OwnCloud: Perbedaan Antara Dua Layanan Private Cloud Storage
Mungkin Anda pernah mendengar nama OwnCloud. OwnCloud juga merupakan salah satu layanan cloud storage private yang banyak digunakan. Sebenarnya, NextCloud didirikan oleh Frank Karlitschek yang merupakan pendiri dari OwnCloud. Bersama dengan karyawan-karyawan OwnCloud yang keluar, mereka kemudian mengerjakan project NextCloud. Nah, kedua layanan ini sekarang bisa dibilang saingan dan dua layanan private cloud storage yang paling banyak dicari dan digunakan orang. Lalu apa bedanya?
ownCloud dan NextCloud memiliki cara distribusi yang berbeda. NextCloud hanya memiliki satu ersi dan semua fiturnya gratis dan open-source. Sementara ownCloud memiliki dua versi yaitu Enterprise dan community. Versi enterprise tidak open-source dan memiliki fitur-fitur yang tidak ada di versi community. Dalam hal fitur, NextCloud dan ownCloud memiliki fitur yang mirip. Keduanya juga menawarkan fungsi utama yang sama; seperti file sync, file sharing, dan masih banyak lagi. Tetapi ada beberapa fitur yang ada pada NextCloud tetapi tidak ada di ownCloud.
NextCloud memperbolehkan email user untuk mengedit dokumen tanpa perlu login sementara ownCloud melarang hal tersebut. Lalu, NextCloud memberi akses kontrol penuh kepada penggunanya sementara untuk ownCloud, fitur ini hanya ada di versi enterprise. Selain itu, NextCloud memiliki fitur file locking sehingga Anda bisa melindungi file Anda sementara ownCloud tidak menawarkan fitur yang satu ini. Untuk aplikasinya, NextCloud memiliki fitur audio dan video chat sementara ownCloud tidak.
Kalau Anda ingin mempelajari lebih banyak tentang ownCloud, Anda bisa membaca artikel kami tentang Membuat Cloud Web Hosting Sebagai Cloud Storage Pribadi Menggunakan ownCloud.
Cara Install NextCloud
Untuk artikel ini, kami akan memberi tahu Anda bagaimana cara install NextCloud 13 pada Ubuntu 18.04.
Tentunya Anda memerlukan sebuah web server sebelum Anda bisa mulai menginstallnya. Dewaweb adalah penyedia cloud hosting terbaik di Indonesia yang mengutamakan kecepatan dan keamanan. Jika tertarik, Anda bisa melihat halaman produk hosting terbaik dan vps murah kami untuk informasi lebih lanjut.
Langkah pertama untuk menginstal NextCloud 13 adalah menginstal server web dan PHP. Untuk tutorial ini, Anda disarankan untuk menggunakan Ubuntu 18.04 atau lebih tinggi karena menggunakan PHP7. Tutorial ini juga akan menginstal apache sebagai webserver.
Install Software
Buka terminal dan masukkan command berikut:
# apt-get install apache2 libapache2-mod-php7.0 bzip2 # apt-get install php7.0-gd php7.0-json php7.0-mysql php7.0-curl php7.0-mbstring # apt-get install php7.0-intl php7.0-mcrypt php-imagick php7.0-xml php7.0-zip
Memilih Database
Sekarang setelah Anda melakukan setup environment, Anda tinggal memilih database yang akan mendukung instalasinya. Untuk tutorial ini, kami akan menggunakan MariaDB/MySQL.
Untuk menginstall software MariaDB/MySQL
# apt-get install mariadb-server php-mysql
Kalau Anda lebih suka menggunakan MySQL
# apt-get install mysql-server php-mysql
Selama proses instalasi Anda akan diminta untuk memasukkan root password. Masukkan password yang kuat. Kalau Anda tidak memasukkan password, mereka tidak akan memberikan password. Ini bisa jadi tidak aman jadi jangan lupa ubah ya!
Sekarang Anda akan diminta untuk masuk ke database dan Anda akan diminta memasukkan passwordnya:
$ mysql -u root -p
Setelah Anda masuk, Anda tinggal buat database baru:
CREATE DATABASE nextcloud;
Lalu Anda perlu membuat user yang akan terhubung ke database:
CREATE USER 'nc_user'@'localhost' IDENTIFIED BY 'YOUR_PASSWORD_HERE'
Langkah terakhir adalah memberikan privileges untuk user baru:
GRANT ALL PRIVILEGES ON nextcloud.* TO 'nc_user'@'localhost'; FLUSH PRIVILEGES;
Setelah Anda selesai, Anda tinggal klik Ctrl-D lalu keluar.
Install NextCloud
Di langkah ini, Anda perlu mendownload softwarenya dan meng-extractnya dengan menggunakan kode di bawah ini.
# cd /var/www # wget https://download.nextcloud.com/server/releases/latest-13.tar.bz2 -O nextcloud-13-latest.tar.bz2 # tar -xvjf nextcloud-13-latest.tar.bz2 # chown -R www-data:www-data nextcloud # rm nextcloud-13-latest.tar.bz2
Sekarang, Anda perlu membuat file baru di /etc/apache2/sites-available/nextcloud.conf. Anda bebas menggunakan editor apa saja dan masukkan lines berikut ini:
Alias /nextcloud "/var/www/nextcloud/" <Directory /var/www/nextcloud/> Options +FollowSymlinks AllowOverride All <IfModule mod_dav.c> Dav off </IfModule> SetEnv HOME /var/www/nextcloud SetEnv HTTP_HOME /var/www/nextcloud </Directory>
Setelah itu, Anda tinggal mengaktifkan website baru dan aktifkan apache mods yang diperlukan NextCloud dengan kode di bawah berikut ini:
# a2ensite nextcloud # a2enmod rewrite headers env dir mime # systemctl restart apache2
Proses Instalasi
Setelah Anda selesai memilih database, ini adalah waktunya menginstall semuanya. Masukkan URL http://your_ip_address/nextcloud dan Anda akan langsung dihubungkan ke layar login NextCloud.
Pilih username dan password administrator, lalu Anda dapat memilih folder data. Kemudian klik “Storage & Database” untuk memilih database yang Anda pilih selama langkah 2. Isi semuanya dan jika Anda telah mengikuti semua langkah dengan benar, Anda seharusnya melihat aplikasi File seperti di bawah ini.
Ta-da! NextCloud Anda sudah berhasil di-install.
Simpulan
Di artikel ini kami sudah membahas apa itu cloud storage dan keunggulannya. Selain itu kami juga membahas bagaimana cara menginstall NextCloud, salah satu layanan private cloud storage paling terkenal dan banyak digunakan di dunia. Jika Anda memiliki pertanyaan, tinggalkan saja pertanyaan di kolom komentar di bawah artikel ini. Semoga membantu!
No comments:
Post a Comment