loading...
loading...

Wednesday, July 3, 2019

K.D.2 Arsitektur Sistem Operasi

K.D.2 Arsitektur Sistem Operasi

Arsitektur Komputer adalah konsep perencanaan dan struktur pengoperasian dasar dari suatu sistemkomputer. Arsitektur komputer ini merupakan rencana cetak-biru dan deskripsi fungsional dari kebutuhan bagian perangkat keras yang didesain (kecepatan proses dan sistem interkoneksinya).
Lapisan sistem operasi secara umum terdiri atas 4 bagian, yaitu:
Aplikasi Program adalah Aplikasi yang memanfaatkan kemampuan komputer secara langsung untuk melakukan tugas-tugas yang diinginkan oleh pengguna atau user.
utilities/kelengkapan adalah perangkat lunak perkakas pelengkap (utility tools) yang dapat dipergunakan untuk memaksimalkan sistem oprasi yang bekerja pada komputer. Program ini selain dapat memperbaiki registry juga mampu menata ulang (rewriteregistry windows, sehingga memperkecil risiko kerusakan sistem dan mempercepat kinerjanya, selain itu juga mampu menghapus data pada harddisk hingga benar-benar tidak berbekas lagi serta berbagai macam pekerjaan perbaikan lainnya.
Sistem operasi adalah perangkat lunak komputer atau software yang bertugas untuk melakukan kontrol dan manajemen perangkat keras dan juga operasi-operasi dasar sistem, termasuk menjalankan software aplikasi seperti program-program pengolah data yang bisa digunakan untuk mempermudah kegiatan manusia.
Hardware adalah salah satu komponen dari sebuah komputer yang sifat alat nya bisa dilihat dan diraba secara langsung atau yang berbentuk nyata, yang berfungsi untuk mendukung proses komputerisasi.
Peranan Aplikasi dalam system computer.
  • Sebagai Kernel
Kernel adalah suatu perangkat lunak yang menjadi bagian utama dari sebuah sistem operasi. Tugasnya melayani berbagai macam progra aplikasi untuk mengakses perangkat keras komputer secara aman.Selain itu, fungsi kernel juga untuk me-manage atau mengatur kapan dan berapa lama sebuah program dapat menggunakan satu bagian perangkat keras.
  • Sebagai Guardian
Fungsi guardian adalah untuk menyediakan control akses yang melindungi file dan member pengawasan pada pembaca/penulisan/eksekusi data dan program.
  • Sebagai GateKeeper
Fungsi GateKeeper ini untuk mengendalikan siapa saja yang berhak masuk (Log) ke dalam sistem dan mengawasi tindakan apa saja yang dapat mereka kerjakan ketika telah log dalam system.
  • Sebagai Optimizer
Fungsi Optimizer ini adalah untuk menjadwal pemasukan ( Input ) oleh pengguna , pengaksesan basis data, proses komputasi dan pengeluaran ( Output ) untuk meningkatkan kegunaan.
  • Sebagai Coordinator
Fungsi Coordinator ini untuk menyediakan fasilitas sehingga aktifitas yang kompleks dapat diatur untuk dikerjakan dalam urutan yang telah disusun sebelumnya.
  • Sebagai Program Controller
Fungsi program controller iyalah yg mengontrol semua program yang ada di application programs.
  • Sebagai Server
Fungsi Server ini adalah untuk menyediakan layanan yang sering dibutuhkan pengguna, baik secara eksplisit maupun implisit, seperti mekanisme akses file.
  • Sebagai Accountant
Fungsi Accountant ini mengatur waktu CPU, penggunaan memori, pemanggilan I/O, disk storage, dan waktu koneksi terminal.
  • Sebagai Interface
Fungsi Interface ini adalah sebagai perantara antara pengguna dengan hardware untuk menyediakan lingkungan yang bersahabat ( user friendly). Pengguna tidak memiliki ke khawatiran untuk mengoperasikan perangkat level bawah.
  • Sebagai Resource Manager
Fungsi ini untuk mengalokasikan sumber daya , seperti : memori, CPU, Printer, Disk Drive dan perangkat lainnya.
  • Sebagai Virtual Machine
virtual machine adalah sebuah perangkat virtual yang akan memvirtualisasi hardware secara lengkap seperti sistem aslinya.

No comments:

Post a Comment